Apa Dosa Matahari dan Bulan Hingga Dimasukkan ke Neraka?
Namun ternyata, terlepas dari manfaat matahari dan bulan ternyata banyak sekali hadis yang menyatakan bahwa matahari Dan bulan akan dimasukkan ke neraka
Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa Matahari dan Bulan adalah
ciptaan Allah SWT yang memberi banyak manfaat bagi umat manusia.
Keduanya silih berganti siang dan malam, menerangi seluruh jagad raya
ini. Tidak terhitung manfaat sinar matahari dan cahaya bulan itu bagi
makhluk di dunia.
Namun ternyata, terlepas dari manfaat matahari dan bulan banyak
hadist yang menyatakan matahari dan bulan akan dimasukkan ke neraka.
Rasulullah SAW Bersabda;
"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua ekor sapi yang
terluka dalam neraka." (Asy-Syaukani menyebutkan hadis ini dalam
al-Fawa’id al-Majmu’ah, dan dia sebutkan pula untuknya sejumlah mutabi’
dan syahid hadis lain yang menguatkan hadis tersebut)
"Matahari dan Bulan seolah-olah seperti sapi jantan yang terikat dan di lemparkan ke Neraka di hari kiamat." (HR Thohawi)
Lantas apa dosa matahari dan bulan yang tak bernyawa dan memberikan
manfaat kebaikan bagi seluruh mahluk di dunia, akhirnya dimasukkan ke
dalam neraka?
Sebagaimana yang dijelaskan oleh Imam Abu Bakar Al-Isma’ili, dan
dikuatkan oleh Imam As-Suyuti, visa jadi keduanya merupakan bahan bakar
neraka.
"Tidak semestinya matahari dan bulan di dalam neraka akan
disiksa. Karena sesungguhnya di dalam neraka juga ada malaikat, batu dan
lain-lainnya yang berfungsi untuk menyiksa penghuni neraka dan sebagai
alat-alat penyiksaan. Dan semuanya atas kehendak Allah SWT, maka
tidaklah matahari dan bulan di neraka karena disiksa." (La'ali' Al-Masnu'ah Karya Imam As-Suyuti)
Pendapat lain dari Imam Al-Khattabi sebagaimana qoulnya dalam kitab
Ashohihah menjelaskan, keberadaan matahari dan bulan di neraka
disebabkan karena dahulu ada manusia yang menyembahnya (Para Penyembah
matahari dan Bulan).
"Keberadaannya di neraka bukanlah karena disiksa. Akan tetapi
sebagai penyesalan bagi orang-orang yang dahulu menyembahnya (yakni
menyembah matahari dan bulan) ketika di dunia, agar mereka mengetahui
bahwa penyembahan mereka pada keduanya adalah batil, tidak benar."
(Ism)
Post a Comment