Rasul Perintahkan Umat Menangis Saat Berkunjung ke Tempat Ini
Tempat-tempat tersebut menyimpan sejarah kelam pada zaman nabi.
Petra di Yordania, Mada'in Saleh di Arab
Saudi dan Piramid di Mesir adalah beberapa situs bersejarah Islam yang
kini banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.
Tempat-tempat tersebut menyimpan sejarah
kelam pada zaman nabi. Di tempat-tempat inilah Allah SWT pernah
membinasakan kaum-kaum yang mengingkari dakwah para nabi di masanya.
Lalu, apakah umat Muslim diperkenankan mengunjungi atau berwisata ke tempat-tempat yang pernah diazab Allah seperti itu?
Jawabannya, Nabi Muhammad SAW ketika
melakukan perjalanan menuju Tabuk, Beliau melewati Hajar Mada'in Saleh,
satu daerah yang dulu ditempati umat Nabi Sholeh AS, Tsamud.
Kala itu, puing-puing rumah kaum Tsamud
masih banyak tersisa. Rasul pun memerintahkan para sahabat agar
mempercepat langkahnya dan berusaha menangis.
Ibnu Umar RA menceritakan, ketika Nabi Muhammad SAW melewati daerah Hajar, Beliau bersabda, "Janganlah
kalian memasuki tempat tinggal orang-orang yang dzalim, kecuali sambil
menangis. Karena apa yang menimpa mereka bisa menimpa kalian."
Lalu beliau menutup kepalanya dengan
kain selendang, dan mempercepat perjalanannya, hingga berhasil melewati
daerah itu. (HR. Ahmad 5466 dan Bukhari 4419)
Dalam riwayat lain, beliau secara tegas melarang untuk memasuki tempat seperti itu, kecuali sambil menangis.
Beliau bersabda, "Janganlah kalian
memasuki daerah umat yang diadzab itu kecuali sambil menangis. Jika
kalian tidak bisa menangis, jangan memasuki daerah mereka. Jangan sampai
adzab yang menimpa mereka, menimpa kalian." (HR. Bukhari 433).
Tentu saja saran beliau itu tidak hanya berlaku untuk sahabat di masa itu. Peringatan ini berlaku untuk semua umat beliau.
Karena itulah, hadis ini menjadi
landasan para ulama, tentang larangan berkunjung ke tempat umat-umat
masa silam yang diazab oleh Allah karena kedurhakaannya, hanya karena
ingin tahu atau piknik atau sebatas mengambil gambar.
Karena Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam memberi peringatan, “Jangan sampai azab yang menimpa mereka, menimpa kalian”.
Jadi, bolehkah mendatangi tempat seperti Mada'in Saleh untuk mengambil pelajaran dari kejadian masa lalu? Baca Selengkapnya di sini.
Post a Comment