Istana Kuning, Warisan Indah Kerajaan Islam Kalimantan Tengah
Istana Kuning dan benda-benda yang ada di dalamnya pernah terbakar pada tahun 1986. Kebakaran tersebut kabarnya dilakukan oleh seorang wanita yang hilang akal bernama Draya.
Mendengar nama Istana Kuning, mungkin yang terbayang di benak Sahabat Dream adalah sebuah bangunan megah berwarna kuning.
Namun, berbeda dengan Istana Maimun di
Kota Medan yang juga dikenal sebagai Istana Kuning karena arsitekturnya
dominan berwarna kuning. Istana Kuning yang satu ini tidaklah berwarna
kuning kecuali pada gerbangnya saja.
Istana Kuning yang dimaksud adalah
sebuah bangunan indah warisan Kerajaan Kutaringin. Istana ini berada
tepat di jantung Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Keberadaan Istana Kuning telah menjadi
salah satu suguhan wisata daerah yang istimewa untuk disambangi.
Penamaan Istana Kuning sendiri bukan tanpa alasan. Ternyata, warna
kuning adalah warna keramat bagi masyarakat Kotawaringin.
Istana ini didirikan pangeran ke-9 dari
Kerajaan Kutaringin, yaitu Imanudin yang menjabat pada 1811-1841. Konon,
Istana Kuning sebenarnya adalah istana kedua yang dibangun di
Kalimantan Tengah setelah Istana Al Mursari di Kotawaringin Lama. Istana
ini merupakan kebanggaan sejarah dan budaya kerajaan Islam di
Kalimantan Tengah.
Arsitektur Istana Kuning terbuat dari
kayu ulin yang terkenal kuat dan banyak dipakai pada bangunan-bangunan
tradisional di Kalimantan Tengah.
Bangunannya serupa rumah panggung yang
megah dengan warna kayu kecokelatan yang dibiarkan alami tanpa dicat. Di
depannya, nampak tangga-tangga jenjang yang akan mengantar langkah
pengunjung ke pintu masuk istana.
Di dalam istana, hampir tak ada isinya. Ukuran bangunannya yang besar dan luas, kian menambah kesan kosong Istana Kuning.
Akan tetapi, Anda masih dapat melihat
sejumlah lukisan raja-raja terdahulu yang berderet rapi di salah satu
sudut ruangan. Terdapat pula kereta kuda yang biasa digunakan keluarga
kerajaan zaman dulu untuk berkeliling.
Kereta kuda ini adalah kereta kuda yang baru, yang khusus dipesan dari Jawa sebagai pengganti kereta yang sudah terbakar.
Ya, Istana Kuning dan benda-benda yang
ada di dalamnya memang pernah terbakar pada tahun 1986. Kebakaran
tersebut kabarnya dilakukan oleh seorang wanita yang hilang akal bernama
Draya.
Peristiwa tersebut menghanguskan seluruh
bangunan Istana Kuning berikut isinya. Namun setelah itu, upaya
pemugaran dan pelestarian Istana Kuning dilakukan.
Pemugaran mulai dilakukan sejak tahun 2000. Setelah dipugar, istana tua ini mulai difungsikan kembali untuk kegiatan pariwisata.
Nah, Anda yang penasaran dengan istana
unik ini jangan ragu untuk menyambanginya saat pelesir ke Kalimantan.
Saat berwisata ke sini, Anda akan dipandu langsung oleh kerabat
keturunan kerajaan yang tinggal di wilayah bagian belakang istana.
Keluarga kerajaan akan membantu Anda
layaknya pemandu wisata. Mereka akan membagi informasi mengenai sejarah
Istana Kuning dan kisah masa lalu Kerajaan Kutaringin.
Satu hal yang harus diperhatikan saat
berkunjung ke Istana Kuning, Anda diwajibkan mengenakan pakaian yang
sopan dan tertutup. Pengunjung juga dilarang keras merokok selama berada
di area istana ini.
(Ism, Sumber: Situs Kemenpar Indonesia.travel)
Post a Comment